News Update :

TERHANGAT DI TANA TIDUNG

BERITA TANA TIDUNG

PRO TANA TIDUNG

Obyek Wisata Unggulan Di Kabupaten Tana Tidung

Selasa, 20 Desember 2016

Obyek Wisata Unggulan Di Kabupaten Tana Tidung :

Objek Wisata Alam Gunung Rian

Objek wisata ini lokasinya terletak di Desa Safari Rian Kecamatan Sasayap. Gunung Rian merupakan salah satu Hutan Lindung yang luas dan terdapat air terjun yang tinggi dan jernih. Objek Wisata Alam Gunung Rian, khususnya air terjunnya memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai daerah tujuan wisata bagi masyarakat di dua daerah kabupaten, yakni Kabupaten Tana Tidung dan Kabupaten Malinau. Hal ini dikarenakan letaknya diantara kedua daerah kabupaten tersebut. Sehingga pada setiap akhir pekan maupun pada hari-hari libur selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal.

Objek Wisata Batu Mapan

Objek wisata ini merupakan objek wisata yang unik, dimana menurut kepercayaan masyarakat Tana Tidung bahwa disinilah tempat para sesepuh bersemedi untuk mendapatkan kenuragan dan kekuatan yang konon ceritanya para pangeran dan keturunannya mengadakan kegiatan supranatural ditempat ini. Lokasi ini terletak di Km 6 Tidung Pale, Kabupaten Tana Tidung.

Persemaian Inhutani

Merupakan lokasi wisata yang letaknya tidak begitu jauh dengan ibukota Kabupaten Tana Tidung. Selama ini digunakan sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat karena memiliki suasana yang sejuk dan nyaman dengan taman yang indah membawa kedamaian para pengunjungnya.

Hutan Lindung Sungai Sesayap

Melayari sepanjang sungai Sesayap dengan menggunakan perahu, kita dapat menikmati indahnya pemandangan dan pepohonan yang tumbuh subur disepanjang sungai. Dimana terdapat Pohon Perengat yang merupakan tempat berlindung dan berteduhnya berbagai hewan yang dilindungi seperti Kera, Burung dan hewan lainnya. selain itu buah Perengat juga dapat digunakan untuk Asam.
Selain itu kita juga disuguhkan oleh pemandangan dimana para nelayan yang sedang menangkap ikan dan menjala Udang, karena daerah ini merupakan daerah penghasil Udang.

Himbauan Pakai Life Jacket oleh Dishub KTT, tak Diindahkan

Selasa, 21 Agustus 2012

Tana Tidung News
Himbauan Pakai Life Jacket oleh Dishub KTT, tak Diindahkan

TIDENG PALE -  Himbauan Dinas Perhubungan Kabupaten Tana Tidung yang mewajibkan para penumpang Speed boat untuk memakai Life jacket, kurang mendapat respon pemudik.

Pasalnya meski di pelabuhan mereka memakai pelampung sesuai anjuran Dishub, namun saat Speed boat sudah berada di tengah perjalanan, bayak yang melepas Life jacket dengan alasan tidak nyaman.

Puncak arus mudik yang terjadi hari ini Sabtu (18/8) membuat Dinas Perhubungan Kabupaten Tana Tidung harus bekerja ekstra. Beberapa personil diterjunkan ke dalam Speed boat yang akan berangkat. Dengan sedikit memaksa petugas Dishub menyarankan agar semua penumpang memakai pelampung yang telah disediakan.

"Saat masih berada di pelabuhan Tideng Pale mereka mematuhi imbauan kita, namun saat ditengah perjalanan banyak penumpang yang melepas pelampung yang telah terasang di badan masing - masing penumpang, padahal inikan demi keselamatan mereka jika terjadi hal - hal yang tidak diinginkan,"ujar Kepala Bidang Perhubungan Dinas Pekerjaan Umum dan Perhubungan KTT Hasril saat dihubungan melalui selulernya Sabtu (18/8).

Dikatakan Hasril, setelah dalam perjalanan pihaknya mengaku sudah tidak dapat melakukan pengawasan, meskipun demikian ia tetap mengharapkan selama Lebaran para pengguna transportasi sungai mematuhi peraturan keselamatan.

Sementara itu, salah satu penumpang Speed boat Minsen Exress Johan mengaku kepanasan saat memakai pelampung, karena saat ia melakukan perjalanan dari KTT ke Tarakan mendapat bagian tempat duduk berada di tengah. Dan kebetulan jumlah penumpang cukup padat sehingga terasa sumpek. "Panas mas pakai pelampung, sudah ruanganya sempit penuh lagi orangnya," kilahnya.

Sumber: kaltimtribunews.com

Download Logo kabupaten Tana Tidung

Sabtu, 11 Agustus 2012

Logo Kabupaten Tana Tidung, banyak kita temukan dalam format JPEG, atau file gambar dengan kontras yang rendah.

Bagi anda yang terkadang ingin membuat spanduk berbagai kegiatan dengan logo Kabupaten Tana Tidung tentu kurang puas dengan hasil gambar logo yang gambarnya pecah.

Untuk itu kami sediakan file yang diolah dengan Corel Draw, dengan eksistensi file cdr.

VEKTOR LOGO KABUPATEN TANA TIDUNG FORMAT CDR

 Logo Kabupaten Tana Tidung
Ibu Kota : Tideng Pale 
Luas Wilayah : 4.828,58 km2

Empat PNS Terancam di Pecat di Kab. Tana Tidung

Di Tana Tidung 4 PNS "Terancam"

"Dari haspail pntauan BKD, pelanggaran kedisiplinan yang paling banyak dilakukan oleh PNS adalah melanggar PP pasal 3 huruf 11, yaitu tidak mentaati ketentuan jam kerja"
Berita Tana Tidung


TIDENG PALE - Empat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung (KTT) terancam dipecat karena melakukan pelanggaran berat. Saat ini keempat PNS tersebut telah diproses di Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), untuk mendapatkan sanksi yang sesuai dengan kesalahan yang dilakukan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah KTT Iwanto mengatakan, empat PNS yang terancam diberhentikan secara tidak hormat memiliki kesalahan bervariasi, mulai dari penyalahgunaan narkoba hingga kedisiplinan.
"Meraka melanggar Peraturan Pemerintah Nomor 53 butir 6 yang menyebutkan bahwa, setiap Pegawai Negeri Sipil harus menjunjung harkat dan martabat PNS," ungkap Iwanto.
Disinggung mengenai nama PNS yang akan mendapatkan sanksi berat karena telah melanggar ketentuan, Iwanto enggan menyebutkannya. Ia hanya mengatakan bahwa keempatnya bekerja di Satuan Kerja Perangkat Daerah di KTT. "Pokoknya mereka staf di SKPD yang ada di sini," ujarnya.
Begitupun saat dikonfirmasi mengenai kesalahan para PNS tersebut, Iwanto juga masih merahasikannya. “Pemberian sanksi berat tentunya juga disesuaikan dengan kesalahan yang telah dilakukan, yang jelas yang bersangkutan melanggar kedisiplinan," tandasnya.
Dari haspail ntauan BKD, pelanggaran kedisiplinan yang paling banyak dilakukan oleh PNS adalah melanggar PP pasal 3 huruf 11, yaitu tidak mentaati ketentuan jam kerja.
"Pelanggaran jam kerja masih cukup tinggi, seperti datang terlambat maupun pulang kerja lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan," kata Iwanto.
Untuk mendisiplinkan kembali PNS yang nakal, Pemkab Tana Tidung akan memberikan sanksi tegas dengan dikeluarkanya Peraturan Bupati Nomor 1 tahun 2007.
"Bagi mereka yang melanggar akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan bupati maupun PP nomor 53 tahun 2005. Selain itu juga akan dilakukan pemotongan tunjangan kepada PNS yang melanggar disiplin," tandasnya.
Sumber; tribunnews.com

Ungkap Pemindah Bukuan 300 M APBD Tana Tidung ?

Tana Tidung Ne
Pemindah bukuan kas daerah Pemerintah Kabupaten Tana Tidung sebesar 300 Melliar, dari rekening bank Kaltim 0141300016 ke bank BNI Cabang Tarakan patut di duga sarat penyelewengan.

Hal inilah yang kemudian membuat beberapa elemen masyarakat "teriak" karna merasa dana milik Rakyat KTT yang dikuasakan kepada pemimpinya tidak di pergunakan dengan baik.

Sekelompok element masyarakat yang aksi di depan KPK beberapa bulan yang lalu juga mengunkapkan memiliki bukti salinan rekening pemindah bukuan dan surat dengan prihal pemidah bukuan dana 300 M dari APBD Kabupataen Tana Tidung .

Yang menjadi teka teki yang tidak terjawabkan saat ini adalah. mengapa pemindah bukuan 300 M dana APBD tersebut ke bank lain dan berada di luar dareah Kabupaten Tana Tidung .

Semoga hal ini segera dituntaskan, agar pembangunan di Tana Tidung dapat terus berlanjut.


Undunsyah Minta Jatah Haji KTT di Tambah

Kamis, 09 Agustus 2012

Bupati Minta Kuota Haji KTT di Tambah
Undunsyah Minta Jatah/Kuota Haji KTT di Tambah

Tana Tidung New
Tideng Pale-Bupati Kabupaten Tana Tidung H. Undunsyah meminta jatah haji di KTT ditambah, pasalnya minat masyarakat untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci dari tahun ketahun mengalami peningkatan. Setiap tahunnya KTT hanya diberi 13 orang untuk berangkat ke tanah suci, padahal jika dilihat dari populasi penduduk yang mencapai 23 ribu jiwa seharusnya kuota yang diberikan tak kurang dari 23 orang colan haji.

“Sampai saat ini Senin (11/6/2012) tercatat daftar tunggu calon jamaah haji KTT mencapai 200 orang, dengan kuota 13 orang diberangkatkan setiap tahunya, berarti waiting list bisa mencapai 8 tahunan,” terang H. Undunsyah kepada Tribun Kaltim.

“Sebagian besar calon jamaah haji sudah berusia uzur dan telah menabung selama bertahun – tahun untuk bisa menunaikan rukun islam kelima ini. Betapa bahagianya mereka setelah bekerja sekian lama untuk mengumpulkan dana berangkat haji, namun kebahagiaan itu akan sirna bila kemudian petugas kementrian agama memberitahukan, bahwa yang bersangkutan baru bisa berangkat 5 – 8 tahun mendatang,” imbuhnya.

Diharapkan Kementrian agama memberikan kebijkan menambah kuota yang lebih besar, sehingga masa tunggu jamaah calon haji bisa semakin pendek, dan volume jamaah beresiko kesehatan tinggi bisa diperkecil.

Untuk memperjuangkan kuota tambahan bagi KTT, Bupati telah menyurati Kementrian Agama tingkat I Provinsi Kalimantan Timur. Pasalnya jika dihitung berdasarkan jumlah penduduk yang mencapai 23 ribu dengan pemeluk Islam sekitar 18 ribu jiwa. KTT minimal memberangkatkan 18 jamaah calon haji ke tanah suci.

”Menurut perhitungan, setiap 1000 orang diberi satu perwakilan untuk menunaikan ibadah haji, sedangkan di KTT kan warganya kurang lebih 23 ribu dan yang beragama Islam sekitar 18 ribu berarti paling tidak KTT dapat jatah 18 orang bukanya 13,” ujarnya.

Selain mengharapkan ada kebijakan dari Kementrian Agama Provinsi Kaltim, H. Undunsyah juga menunggu penambahan kuota dari Arab Saudi, seperti tahun 2011 lalu yang KTT mendapatkan tambahan 5 orang karena secara nasional kuota jamaah haji juga mendapat tambahan.

“Tahun lalu kita memberangkatkan 18 orang jamaah calon haji yang terdiri dari 13 murni dan 5 diantaranya merupakan kuota tambahan, meski saat ini secara nasional belum ada kabar adanya penambahan kuota, namun kami mengharapkan kouta kita bisa mencapai 18 orang setiap tahunya syukur – syukur bisa 23 orang,” pintanya.

Banyaknya minat masyarakat KTT untuk menunaikan ibadah haji secara reguler, dipengaruhi bertambahnya populasi serta perekonomian yang mulai membaik, jika hal ini tidak segara disikapi dipastikan daftar tunggu akan semakin panjang.

“Jika dipresentasikan kenaikan calon jamaah haji yang mendaftar di Kementerian agama KTT, rata – rata mengalami kenaikan hingga 30 persen setiap tahunya, sehingga jika tidak ada penambahan kuota daftar tunggu menjadi lama, yang dikhawatirkan akan mempengaruhi kesehatan para pendaftar yang sudah berusia lanjut,” pungkasnya.(tribunnews)

PKK Tana Tidung Gelar Pasar Murah

Rabu, 08 Agustus 2012

 "Sambut" Idul Fitri TP PKK Tana Tidung Gelar Pasar Murah

Tana Tidung News
TIDENG PALE,  - Menyambut Idul Fitri 1433 H atau Lebaran 2012, Tim Penggerak PKK Kabupaten Tana Tidung menggelar pasar murah di tiga kecamatan. Kegiatan ini disambut masyarakat dengan mendatangi lokasi pasar murah.
Direncanakan pasar murah ini akan berakhir pada tiga hari sebelum Lebaran, sedangkan barang yang dijual berupa berbagai sembako yang diperlukan untuk merayakan Idul Fitri.
Ketua TP PKK Hj Umi Suhartini menjelaskan, sembako didatangkan langsung dari distributor di Tarakan, sehingga harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan harga sembako di pasar.
”Barang-barang yang kita jual dijamin lebih murah, karena penjualan yang kami lakukan bukan untuk mencari keuntungan, melainkan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan merayakan Lebaran,”kata Suhartini kepada tribunkaltim.co.id, Rabu (8/8/2012).
Bagi masyarakat yang ingin membeli sembako murah panitia tidak membatasi jumlah yang akan dibeli, berapapun yang diinginkan akan dilayani karena stok yang dimiliki cukup banyak dan harganyapun 20 persen lebih murah.
”Pasar murah ini tidak dikhususkan bagi kalangan menengah kebawah, semua warga KTT bisa belanja di sini, bahkan pegawai negeri maupun swasta mendapatkan harga yang sama dengan masyarakat umum dan jumlah yang dibeli tidak kita batasi,” jelasnya.
Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 97.000 sampai Rp 250.000 untuk beras, tergantung dari merek dan ukuran, sedangkan minyak goreng antara Rp 15.000 sampai Rp 64.000, Tepung Rp 2.250 sampai Rp 45.000, kacang kupas Rp 28.000 per kilogram, gula pasir Rp 12.500 per kilogram, telur satu piring Rp 39.000, dan berbagai bumbu dapur lainya, bahkan kue kemasan juga tersedia di pasar murah garapan TP PKK KTT.
“Tidak hanya sembako, kita juga menyediakan keperluan dapur seperti bumbu – bumbuan, sabun cuci, jika ada warga yang malas membuat hidangan Lebaran di sini juga ada, berbagai macam kue kering bisa dibeli dengan harga murah yaitu mulai Rp 25 ribu sampai Rp 45 ribu, pokoknya dijamin murah,”urainya.
Meskipun tidak ada batasan jumlah yang dibeli, namun panitia tidak khawatir akan ada oknum yang memanfaatkan momen tersebut untuk meraup keuntungan lebih, yaitu dengan cara memborong kemudian menjualnya kembali dengan harga normal.
”Sebelum membeli kita mencatat apa saja yang akan dibeli selain itu juga jumlahnya, jika ada yang membeli dengan jumlah tidak seharusnya kita akan mengajukan beberapa pertanyaan,  bahkan Satpol PP akan mengantar mereka sampai tempat tujuan untuk memastikan tidak ada penyelewengan,” tutur Umi Suhartini.
Kegiatan pasar murah dilakukan di tiga kecamatan, untuk di Sesayap digelar di kantor TP PKK di Jalan Jenderal Sudirman, sedangkan di Sesayap Hilir di kantor kecamatan, begitu pula di Kecamatan Tana Lia. ”Khusus yang ada di Kecamatan Tana Lia kita belum bisa mulai hari ini, mungkin dalam dua hari kedepan baru bisa kita gelar disana karena jarak yang lumayan jauh serta butuh persiapan matang,”terangnya.
Sejumlah warga mengaku cukup terbantu dengan harga yang ditawarkan, seperti yang dirasakan Ayu. Ibu rumah tangga ini membeli beberapa sembako di antaranya, beras, gula pasir, mentega, telur, tiga botol sirup, minyak goreng, dan beberapa dos minuman kaleng. ”Lumayan mas buat persiapan Lebaran. Kalau beli di pasar mungkin duit Rp 300 ribu tidak akan cukup mendapatkan barang sebanyak ini, apalagi saat ini harga di pasaran terus naik,”ujarnya.
Dengan belanja di pasar murah yang disediakan TP PKK, Ayu bisa menyisihkan sebagian uangnya untuk membeli keperluan lainnya.”Untung ada pasar murah ini, sehingga saya bisa membelikan baju anak saya dari uang sisa belanja, karena kemarin ia sudah minta dibelikan baju baru untuk Lebaran,”pungkasnya
Sumber: kaltim.tribunnews.com

KRIMINAL TANA TIDUNG

INFO TANA TIDUNG

 
© Copyright Portal Berita Kabupaten Tana Tidung - Tana Tidung News 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.